Safety Awareness

Safety atau dalam bahasa Indonesia adalah Selamat, merupakan kondisi yang tenang, damai, tidak ada hal yang dirasakan buruk, tidak ada faktor dari luar yang mengancam, dan tentunya adalah keinginan semua orang bahwa hidup dalam keselamatan. Kata selamat biasanya disandingkan dengan kata sehat. Selamat dan Sehat atau bisa dibalik sehat terlebih dahulu baru kemudian selamat. Sebagai sebuah tujuan, selamat tidak dapat diperoleh dengan mudah dan secara instant begitu saja kecuali memang sudah takdir menentukan selamat. Banyak proses yang perlu dilampaui agar selamat ini dapat diraih.

Sebagai contoh, apabila kita hendak bepergian jauh harapan kita pasti ingin sampai di tempat tujuan dengan selamat tidak kurang satu apapun. Perjalanan yang ditempuh tentunya tidak dengan pintu ajaib dimana kita buka pintu sudah berada di tempat tujuan, seketika. Perjalan idealnya melewati rute yang sudah biasa kita lewati, baik lewat kendaraan jalur darat, udara, ataupun air. Dari penentuan jalur rute mana yang akan ditempuh akan memberikan banyak pilihan kepada kita. Apabila hendak mengambil jalur darat, jenis kendaraan apa yang akan dipilih, jalur perjalanan mana yang akan ditempuh, berapa biaya yang diperlukan, berapa lawa waktu yang akan diambil, kesemua itu memberikan pilihan kepada kita mana yang akhirnya mengantarkan kita menuju tempat tujuan dengan selamat.

Begitu juga dengan keselamatan dalam pekerjaan, tidak ada yang bisa diperoleh dengan instant tanpa proses yang dijalani. Mulai dari membiasakan diri dengan keselamatan jiwa, mengajak orang sekitar untuk peduli dengan keselamatan, hingga mengukur langkah-langkah yang sudah diambil apakah sudah betul-betul memberikan keselamatan bagi kita saat bekerja, berangkat ke tempat kerja, dan kembali pulang ke rumah. Diperlukan sebuah pembangunan budaya tentang pentingnya akan keselamatan. Pelatihan-pelatihan, seminar, dan kegiatan sosialisasi lain perlu digalakkan agar budaya selamat dapat diterapkan secara serentak oleh individu yang ikut andil dalam pekerjaan.

Untuk sebuah perusahaan baik kecil, menengah, hingga perusahaan skala besar, dewasa ini sudah harus mengikuti aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah terutama dalam penyelenggaraan keselamatan kerja. Pemenuhan regulasi yang ada juga tidak dengan waktu yang relatif singkat, diperlukan pendekatan yang struktural kepada semua pihak terkait dengan penyelenggaraa keselamatan kerja. Menyeragamkan semangat bahwa keselamatan adalah kebutuhan pokok yang cukup mendesak, adalah tantangan yang dihadapi oleh semua komponen kerja. Dengan penerapan budaya keselamatan kerja sebetulnya adalah upaya untuk menyelamatkan aset perusahaan yaitu: karyawan, fasilitas, anggaran kerja, dan lingkungan kerja. Apabila budaya selamat sudah secara suka rela dilakukan oleh semua komponen kerja, tidak dipungkiri bahwa kesejahteraan bersama dapat diraih.

About Author

Tags:

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *